Penyakit Turun Urat Pada Ayam Bangkok

Agen Sabung Ayam, Palugadabet - Turun urat merupakan jenis penyakit ayam bangkok yang sangat mengganggu dan harus diobati segera. Penyakit ini akan sangat mempengaruhi pergerakan ayam saat berlaga karena ayam tidak bebas bergerak karena penyakit ini, dan penyakit ini dapat dialami oleh ayam bangkok yang masih muda ataupun yang sudah dewasa.

Penyebab dari penyakit ini biasanya terjadi karena , besar kemungkinan usia si ayam masih sangat mudah dan karena terjadi benturan pada saat diadu.
Penyebab lain dari turun urat pada ayam muda selain karna diadu yaitu kurangi latihan menggunakan barbel pada ayam yang masih muda, efek ini juga akan membuat struktur tulang dan otot otot akan mengalami kontraksi selama pemakain barbel ayam yang berlebihan.

Struktur tulang dan otot otot ayam yang masih muda tentulah masih belum maksimal, sehingga bila terkena benturan yang keras maka struktur tulang serta otot ototnya menjadi teranggu. Benturan ini dapat disebabkan karena salah memukul ataupun karena terkena pukulan saat bertanding.

Ciri ayam yang mengalami turun urat akan menjunjukkan 2 ciri utama, yaitu :

• Kaki ayam akan terasa lebih panas setelah digebrak bila saat diraba.
• ayam suka menangkat salah satu kakinyha dan ketika saat berjalan akan terlihat seperti pincang dan tidak mau berjalan menggunakan kaki yang turun urat.

Untuk mengobati penyakit dari turun urat ini harus dilakukan secara terus menerus sampai si ayam kembali pulih sepenuhnya.

Beberapa cara untuk mengobati penyakit turun urat pada ayam :

• Kaki ayam yang turun urat haruslah diperban setiap hari dengan menggunakan kain kasa dan dalam kain kasa tersebut diberikan tumbuhkan daun serai pada kaki ayan yang turun urat.
• Setelah kaki ayam di perban, balutlah kaki ayam untuk melindungi perban supaya tidak terkena kotoran atau pasir. Balutan tersebut haruslah di ganti setiap hari dan juga harus mengganti tumbukan daun serai tersebut.

Selain dengan cara memberikan tumbukan daun serai pada kaki ayam, kita juga bisa memberikan obat reumatik atau sejenisnya untuk mempercepat proses pemyembuhan. Pemberian obat reumatik haruslah diberikan secara 4 hari berturut turun dengan dosisi yang sudah disesuaikan, biasanya obat reumatik yang dapat digunakan untuk ayam seperti Penstrip 405 dan Rifampicin.

Selama masa perawatan sangatlah perlu untuk mengawasi kondisi ayam yang sedang menjalani perawatan agar tidak melakukan latihan berat, dan jangan biarkan si ayam melakukan gerakan meloncat loncat sampai kondisi si ayam benar benar pulih.

Jadi para peternak jangan membiarkan ayam bangkok yang masih mudah untuk berlaga dan kurangi pelatihan dengan menggunakan barbel pada kaki si ayam yang masih muda agar terhindari dari penyakit ini.